Perak vs Timah
Tabel periodik
Simbol
Ag
Sn
Jumlah kelompok
11
7
14
4
Jumlah periode
5
5
Blok
d block
p blok
Keluarga elemen
transisi Logam
Transisi pasca
CAS Nomor
7440224
99+
7440315
99+
Nama ruang Kelompok
Fm_ 3m
I41 / amd
Ruang Kelompok Jumlah
225,00
2
141,00
7
fakta
Fakta Menarik
- Ini adalah unsur yang paling reflektif.
- Perak adalah logam ulet yang paling kedua setelah emas.
- Hal ini juga digunakan dalam Kedokteran Gigi sebagai paduan gigi untuk klip dan mahkota.
- Dalam daftar yang paling elemen melimpah Tin berada di peringkat ke-49.
- logam timah tidak bereaksi dengan air serta tidak menimbulkan korosi di dalamnya.
sumber
kerak bumi, Ditemukan di Mineral, Bijih logam
Ditemukan di Mineral, Pertambangan
Sejarah
Penemuan
Sebelum 5000 SM
Sebelum 3500 SM
Kelimpahan
Kelimpahan Dalam Universe
6 * 10-8 %
26
4 * 10-7 %
20
Kelimpahan Dalam Sun
~0.0000001 %
26
~0.0000009 %
19
Kelimpahan Dalam Meteorit
0,00 %
38
0,00 %
24
Kelimpahan Dalam Bumi Crust
0,00 %
99+
0,00 %
34
Kelimpahan Dalam Oceans
0,00 %
19
0,00 %
26
Kelimpahan Pada Manusia
Tidak tersedia
0,00 %
13
penggunaan
Penggunaan dan Manfaat
- Perak terutama digunakan untuk perhiasan dan menunjukkan sepotong.
- Hal ini digunakan untuk pembuatan cermin kualitas tinggi karena properti reflektifitas.
- paduan timah-niobium digunakan untuk memproduksi magnet superkonduktor.
- garam Tin dikenal sebagai klorida timah II, digunakan sebagai mordan dan sebagai reduktor untuk pencelupan belacu dan sutra.
Penggunaan industri
Industri kimia, Industri pakaian, Industri listrik
Industri mobil, Industri kimia, Industri makanan
Penggunaan medis
Kedokteran gigi, Industri farmasi
Kedokteran gigi
Penggunaan lainnya
paduan, Bullion, penciptaan, perhiasan, patung, Patung
NA
Properti biologi
kebisaan
non Toxic
non Toxic
Hadir dalam Tubuh Manusia
iya nih
iya nih
dalam Darah
0,00 Darah / mg dm-3
29
0,38 Darah / mg dm-3
10
di Bone
0,44 ppm
20
1,40 ppm
16
Fisik properti
Titik lebur
961,93 ° C
99+
231,90 ° C
99+
Titik didih
2.212,00 ° C
99+
2.270,00 ° C
99+
Penampilan
Keadaan fisik
Padat
Padat
Warna
Silvery Putih
Silvery Putih
Kilau
Metalik
NA
Kekerasan
Mohs Hardness
2,50
14
1,50
18
Brinell Hardness
251,00 MPa
37
50,00 MPa
99+
Vickers Hardness
229,00 MPa
30
Tidak tersedia
Kecepatan suara
2.680,00 Nona
34
2.730,00 Nona
32
Properti optik
Daya pemantulan
97,00 %
1
Tidak tersedia
alotrop
Tidak
iya nih
α Alotrop
Tidak tersedia
Abu-abu Tin (alpha Tin, Tin Pest)
β Alotrop
Tidak tersedia
Putih Tin (Beta Tin)
γ Alotrop
Tidak tersedia
Belah ketupat Tin (gamma Tin)
kimiawi properti
Formula kimia
Ag
Sn
isotop
Isotop dikenal
36
3
35
4
elektronegativitas
Pauling Elektronegativitas
1,93
9
1,96
8
Sanderson Elektronegativitas
1,83
11
1,49
15
Allred Rochow Elektronegativitas
1,42
18
1,72
4
Mulliken-Jaffe Elektronegativitas
1,47
15
2,21
3
Allen Elektronegativitas
1,87
7
1,82
11
Electropositivity
Pauling Electropositivity
2,07
99+
2,04
99+
Energi ionisasi
Tingkat Energi 1
731,00 kJ / mol
27
708,60 kJ / mol
33
Tingkat Energi 2
2.070,00 kJ / mol
11
1.411,80 kJ / mol
99+
Tingkat Energi 3
3.361,00 kJ / mol
19
2.943,00 kJ / mol
30
Tingkat Energi 4
Tidak tersedia
3.930,30 kJ / mol
99+
Tingkat Energi 5
Tidak tersedia
7.456,00 kJ / mol
13
Setara elektrokimia
4,02 g / amp-jam
7
1,11 g / amp-jam
99+
Fungsi Kerja Electron
4,26 eV
20
4,42 eV
16
Properti kimia lainnya
Stabilitas kimia, Ionisasi, Kelarutan
Ionisasi, Kelarutan
Atomic properti
Nomor atom
47
99+
50
99+
Konfigurasi elektron
[Kr] 4d10 5s1
[Kr] 4d10 5s2 5p2
Struktur kristal
Wajah Centered Cubic (FCC)
Tetragonal (TETR)
kristal Lattice
FCC-Crystal-Structure-of-Silver.jpg#100
TETR-Crystal-Structure-of-Tin.jpg#100
Atom
Jumlah Proton
47
99+
50
99+
Jumlah Neutron
61
99+
69
99+
Jumlah Elektron
47
99+
50
99+
Radius Atom
Radius atom
144,00 sore
36
140,00 sore
38
kovalen Radius
145,00 sore
39
139,00 sore
99+
Van der Waals Radius
172,00 sore
38
217,00 sore
23
Berat atom
107,87 amu
99+
118,71 amu
99+
Volume atom
10,30 cm3 / mol
99+
16,30 cm3 / mol
32
Nomor Atom berdekatan
Potensi valensi elektron
11,40 (-eV)
99+
83,50 (-eV)
14
Konstan kisi
408,53 sore
20
583,18 sore
7
kisi Angles
π/2, π/2, π/2
π/2, π/2, π/2
Kisi C / A Ratio
Tidak tersedia
Tidak tersedia
Mekanis properti
Massa jenis
Kepadatan Pada Suhu Kamar
10,49 g / cm 3
35
7,37 g / cm 3
99+
Kepadatan Ketika Liquid (di mp)
9,32 g / cm3
21
6,99 g / cm3
34
Daya tarik
Tidak tersedia
Tidak tersedia
kelekatan
Tidak tersedia
Tidak tersedia
Tekanan uap
Tekanan uap pada 1000 K
0,00 (Pa)
14
0,00 (Pa)
17
sifat elastisitas
geser Modulus
30,00 GPa
23
18,00 GPa
36
Modulus massal
100,00 GPa
16
58,00 GPa
20
Young Modulus
83,00 GPa
23
50,00 GPa
36
Poisson Ratio
0,37
7
0,36
8
Properti Teknik lainnya
Elastis, Lunak
Elastis, Lunak
magnetik properti
Karakteristik magnetik
Berat jenis
10,50
26
7,31
99+
Pemesanan magnetik
diamagnetik
diamagnetik
Kerentanan
0,00
5
Tidak tersedia
Properti listrik
Properti listrik
Konduktor
superkonduktor
tahanan
15,87 nΩ · m
99+
115,00 nΩ · m
28
Konduktivitas listrik
0,63 10 6 / cm Ω
1
0,09 10 6 / cm Ω
23
elektron Affinity
125,60 kJ / mol
5
107,30 kJ / mol
8
termal properti
Panas spesifik
0,24 J / (kg K)
25
0,23 J / (kg K)
28
Molar Kapasitas Panas
25,35 J / mol · K
99+
27,11 J / mol · K
20
Konduktivitas termal
429,00 W / m · K
1
66,80 W / m · K
25
Suhu kritis
Tidak tersedia
Tidak tersedia
Ekspansi termal
18,90 um / (m · K)
23
22,00 um / (m · K)
20
entalpi
Entalpi penguapan
255,10 kJ / mol
37
290,40 kJ / mol
32
Entalpi Fusion
11,30 kJ / mol
31
7,03 kJ / mol
99+
Entalpi atomisasi
284,50 kJ / mol
37
301,30 kJ / mol
35
Standard molar Entropi
42,60 J / mol.K
35
51,20 J / mol.K
29
|
||
|
||
|
