tungsten vs Timah
Tabel periodik
Simbol
W
Sn
Jumlah kelompok
6
12
14
4
Jumlah periode
6
5
Blok
d block
p blok
Keluarga elemen
transisi Logam
Transisi pasca
CAS Nomor
7440337
99+
7440315
99+
Nama ruang Kelompok
3m Im_
I41 / amd
Ruang Kelompok Jumlah
229,00
1
141,00
7
fakta
Fakta Menarik
- Unsur Tungsten memiliki titik lebur tertinggi kedua.
- tungsten murni dapat dengan mudah ditebang dengan bantuan gergaji besi.
- Dalam daftar yang paling elemen melimpah Tin berada di peringkat ke-49.
- logam timah tidak bereaksi dengan air serta tidak menimbulkan korosi di dalamnya.
sumber
kerak bumi, Ditemukan di Mineral, Pertambangan, Bijih Mineral
Ditemukan di Mineral, Pertambangan
Sejarah
Siapa Ditemukan
Not Available
Unknown
Penemuan
pada 1781
Sebelum 3500 SM
Kelimpahan
Kelimpahan Dalam Universe
5 * 10-8 %
27
4 * 10-7 %
20
Kelimpahan Dalam Sun
~0.0000004 %
23
~0.0000009 %
19
Kelimpahan Dalam Meteorit
0,00 %
39
0,00 %
24
Kelimpahan Dalam Bumi Crust
0,00 %
39
0,00 %
34
Kelimpahan Dalam Oceans
0,00 %
18
0,00 %
26
Kelimpahan Pada Manusia
Tidak tersedia
0,00 %
13
penggunaan
Penggunaan dan Manfaat
- Tungsten dan paduan digunakan dalam aplikasi-suhu tinggi seperti elektroda las, tungku suhu tinggi, dll
- Tungsten carbide sangat keras dan digunakan dalam pengerjaan logam, pertambangan dan industri minyak bumi.
- paduan timah-niobium digunakan untuk memproduksi magnet superkonduktor.
- garam Tin dikenal sebagai klorida timah II, digunakan sebagai mordan dan sebagai reduktor untuk pencelupan belacu dan sutra.
Penggunaan industri
Industri Aerospace, Industri mobil, Industri listrik, Industri elektronik
Industri mobil, Industri kimia, Industri makanan
Penggunaan medis
NA
Kedokteran gigi
Penggunaan lainnya
paduan
NA
Properti biologi
kebisaan
non Toxic
non Toxic
Hadir dalam Tubuh Manusia
iya nih
iya nih
dalam Darah
0,00 Darah / mg dm-3
31
0,38 Darah / mg dm-3
10
di Bone
0,00 ppm
35
1,40 ppm
16
Fisik properti
Titik lebur
3.410,00 ° C
1
231,90 ° C
99+
Titik didih
5.660,00 ° C
1
2.270,00 ° C
99+
Penampilan
Keadaan fisik
Padat
Padat
Warna
keabu-abuan Putih
Silvery Putih
Kilau
Berkilau
NA
Kekerasan
Mohs Hardness
7,50
2
1,50
18
Brinell Hardness
2.000,00 MPa
4
50,00 MPa
99+
Vickers Hardness
3.430,00 MPa
1
Tidak tersedia
Kecepatan suara
4.620,00 Nona
16
2.730,00 Nona
32
Properti optik
Daya pemantulan
62,00 %
13
Tidak tersedia
alotrop
Tidak
iya nih
α Alotrop
Tidak tersedia
Abu-abu Tin (alpha Tin, Tin Pest)
β Alotrop
Tidak tersedia
Putih Tin (Beta Tin)
γ Alotrop
Tidak tersedia
Belah ketupat Tin (gamma Tin)
kimiawi properti
Formula kimia
W
Sn
isotop
Isotop dikenal
33
6
35
4
elektronegativitas
Pauling Elektronegativitas
2,36
2
1,96
8
Sanderson Elektronegativitas
0,98
23
1,49
15
Allred Rochow Elektronegativitas
1,40
19
1,72
4
Mulliken-Jaffe Elektronegativitas
Tidak tersedia
2,21
3
Allen Elektronegativitas
1,47
29
1,82
11
Electropositivity
Pauling Electropositivity
1,64
99+
2,04
99+
Energi ionisasi
Tingkat Energi 1
770,00 kJ / mol
16
708,60 kJ / mol
33
Tingkat Energi 2
1.700,00 kJ / mol
29
1.411,80 kJ / mol
99+
Tingkat Energi 3
Tidak tersedia
2.943,00 kJ / mol
30
Tingkat Energi 4
Tidak tersedia
3.930,30 kJ / mol
99+
Tingkat Energi 5
Tidak tersedia
7.456,00 kJ / mol
13
Setara elektrokimia
1,14 g / amp-jam
99+
1,11 g / amp-jam
99+
Fungsi Kerja Electron
4,55 eV
13
4,42 eV
16
Properti kimia lainnya
Ionisasi, Isotop radioaktif, Kelarutan
Ionisasi, Kelarutan
Atomic properti
Nomor atom
74
99+
50
99+
Konfigurasi elektron
[Xe] 4f14 5d4 6s2
[Kr] 4d10 5s2 5p2
Struktur kristal
Tubuh Centered Cubic (BCC)
Tetragonal (TETR)
kristal Lattice
BCC-Crystal-Structure-.jpg#100
TETR-Crystal-Structure-of-Tin.jpg#100
Atom
Jumlah Proton
74
99+
50
99+
Jumlah Neutron
110
27
69
99+
Jumlah Elektron
74
99+
50
99+
Radius Atom
Radius atom
139,00 sore
39
140,00 sore
38
kovalen Radius
162,00 sore
29
139,00 sore
99+
Van der Waals Radius
200,00 sore
28
217,00 sore
23
Berat atom
183,84 amu
37
118,71 amu
99+
Volume atom
9,53 cm3 / mol
99+
16,30 cm3 / mol
32
Nomor Atom berdekatan
Potensi valensi elektron
140,00 (-eV)
5
83,50 (-eV)
14
Konstan kisi
316,52 sore
99+
583,18 sore
7
kisi Angles
π/2, π/2, π/2
π/2, π/2, π/2
Kisi C / A Ratio
Tidak tersedia
Tidak tersedia
Mekanis properti
Massa jenis
Kepadatan Pada Suhu Kamar
19,25 g / cm 3
16
7,37 g / cm 3
99+
Kepadatan Ketika Liquid (di mp)
17,60 g / cm3
5
6,99 g / cm3
34
Daya tarik
370,00 MPa
10
Tidak tersedia
kelekatan
Tidak tersedia
Tidak tersedia
Tekanan uap
Tekanan uap pada 1000 K
Tidak tersedia
0,00 (Pa)
17
Tekanan uap pada 2000 K
0,00 (Pa)
32
Tidak tersedia
sifat elastisitas
geser Modulus
161,00 GPa
5
18,00 GPa
36
Modulus massal
310,00 GPa
4
58,00 GPa
20
Young Modulus
411,00 GPa
4
50,00 GPa
36
Poisson Ratio
0,28
17
0,36
8
Properti Teknik lainnya
Elastis, Lunak
Elastis, Lunak
magnetik properti
Karakteristik magnetik
Berat jenis
19,22
9
7,31
99+
Pemesanan magnetik
paramagnetik
diamagnetik
Properti listrik
Properti listrik
superkonduktor
superkonduktor
tahanan
52,80 nΩ · m
99+
115,00 nΩ · m
28
Konduktivitas listrik
0,19 10 6 / cm Ω
10
0,09 10 6 / cm Ω
23
elektron Affinity
78,60 kJ / mol
13
107,30 kJ / mol
8
termal properti
Panas spesifik
0,13 J / (kg K)
39
0,23 J / (kg K)
28
Molar Kapasitas Panas
24,27 J / mol · K
99+
27,11 J / mol · K
20
Konduktivitas termal
173,00 W / m · K
7
66,80 W / m · K
25
Suhu kritis
Tidak tersedia
Tidak tersedia
Ekspansi termal
4,50 um / (m · K)
99+
22,00 um / (m · K)
20
entalpi
Entalpi penguapan
799,10 kJ / mol
1
290,40 kJ / mol
32
Entalpi Fusion
35,23 kJ / mol
1
7,03 kJ / mol
99+
Entalpi atomisasi
837,00 kJ / mol
1
301,30 kJ / mol
35
Standard molar Entropi
32,60 J / mol.K
99+
51,20 J / mol.K
29
|
||
|
||
|
